"Selamat Datang!!!"

Senin, 17 Juni 2013

Ratusan Mahasiswa Garut Gelar Aksi




BBM naik.... waduh kacau nih, rencananya BBM akan  naik, harga BBM naik ini bukan hanya pengguna Blacberry aja yang ketar ketir tapi semua rakyat Indonesia juga menjerit. Semua rakyat Indonesia pun menolak akan naiknya harga BBM, begitu juga dengan sejumlah mahasiswa Garut. Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM terjadi lagi di Kabupaten Garut. Sekitar 100 mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Yasa Anggana Garut, Pemuda Bulan Bintang, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Persis Garut berunjuk rasa dengan menggelar mimbar bebas dan menampilkan aksi teatrikal di depan Kampus STIE Yasa Anggana Garut, Jalan Otto Iskandardinata, Rabu (28/3/2012).

Kendati aksi berlangsung memakan badan jalan yang padat lalu lintas, namun arus kendaraan dari dua arah relatif lancar. Sejumlah spanduk bertuliskan penolakan terhadap kenaikan harga BBM, kain putih berbubuhkan tanda tangan dukungan penolakan kenaikan harga BBM pun dibentangkan. Salah satunya, 'BBM naik, rakyat kian sengsara, SBY makin kaya'.

Mahasiswa pun menggelar aksi teatrikal. Seorang mahasiswa berperan sebagai rakyat jelata bertelanjang dada tampak hampir seluruh badannya dibelit tambang plastik oleh mahasiswa lainnya dengan penampilan perlente yang disimbolkan sebagai Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Berkali-kali tambang plastik menjerat leher si rakyat jelata yang terus menerus mengintip dan mengeluarkan isi sebuah jeriken BBM di tangannya.

Dalam pernyataan sikapnya, Koordinator Aksi Hakni Khoerudin menegaskan, hubungan rakyat dengan pemerintah dalam soal BBM bukan hubungan profit oriented antara penjual dan pembeli. Pemerintah seharusnya merupakan pihak yang mengurusi urusan rakyat dengan rakyat selaku pihak yang berhak menikmati harta kekayaan milik mereka dengan harga murah.

"Sudah seharusnya kebijakan pemerintah merupakan kebijakan pro-rakyat, bukan yang lain. Tugas pemerintah mencari solusi BBM. Bukan tugas rakyat menutupi kebodohan penguasa dan para pejabat negara mengelola minyak bumi," tandas Hakni

Kita boleh aja protes akan kenaikkan harga BBM, tapi inget harus dengan cara yang sesuai, salah satunya dengan apa yang di lakukan temen-temen mahasiswa kita di Garut. Yang namanya anarkis, ribut-ributan udah gak jaman deh temen-temen. Pokonya tetap pro rakyat aja deh.....

Sumber: inilah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar